Foto, Bupati Fahmi saat pemancangan pertama pembangunan jembatan Sungai Lemo Lemo.(ist)
Tana Paser – Ritual pemecahan buah kelapa oleh Bupati Paser dr.Fahmi Fadli yang dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Paser Hendra Wahyudi, Anggota DPRD Provinsi Kaltim Yenni Eviliana, Kadis PUTR Hasanuddin, Kades Muara Adang Kurniansyah merupakan tanda dimulainya pembangunan jembatan Sungai Lemo Lemo di Muara Adang, Kecamatan Long Ikis Kabupaten Paser.
Bupati Fahmi mengatakan, dimana saat ini kondisi jembatan Sungai Lemo lemo sudah rusak, sehingga tahun ini akan segera dimulai perbaikan secara bertahap.
Lanjut Bupati Fahmi, pembangunan jembatan akan dilakukan dengan dua tahap. “Dimana jembatan ini nantinya akan menghabiskan dana kurang lebih 10 miliar rupiah yang bersumber dari dana Bankeu Provinsi Kaltim dan APBD Kabupaten Paser, ungkapnya.
Dijelaskan Fahmi, untuk tahap pertama melalui Dana Bankeu Tahun Anggaran 2022 dengan nilai sekitar Rp 5,8 milyar dan dilanjutkan melalui APBD Kabupaten Tahun 2023 dengan nilai sekitar Rp 4 milyar.
Harapannya dengan selesainya jembatan ini dapat membuka akses masyarakat Desa Muara Adang dan Desa Teluk Waru. “Ini bukan dana yang kecil namun semoga bisa membuka akses transportasi, akses ekonomi dan meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan bagi masyarakat, khususnya di dua desa tersebut,” ujarnya.
“Kami mohon dukungan penuh masyarakat, saat pembangunan jembatan ini dilaksanakan, saya harap berjalan dengan lancar, tidak ada gangguan, kendala dan hambatan,” pinta Fahmi.
Antusiasme masyakarat Desa Muara Adang terlihat ketika datang berbondong-bondong untuk menyaksikan Bupati Paser secara langsung dan jarak dekat. Mereka menyatakan rasa syukur atas perhatian orang nomor satu di Paser tersebut terhadap warga Desa Muara Adang dan sekitarnya.
Untuk diketahui, Jembatan Sungai Lemo-Lemo menghubungkan 2 desa yaitu Desa Muara Adang dan Desa Teluk Waru.(*)
sumber: humas.paserkab.go.id
