Kenapa Pencapaian Vaksinasi di Paser Masih Di Bawah 50 Persen?, Ini Kata Wabup Masitah

0
339

Wakil Bupati Paser, Hj .Syarifah Masitah Assegaf.(foto, istimewa)

TANA PASER, Buka Pelatihan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Kabupaten Paser, Wakil Bupati Hj.Sayrifah Masitah Assegaf meminta para peserta untuk membantu sosialisasikan informasi Vaksin Covid-19 ke masyarakat.

Pasalnya kata Wabup Masitah, rendahnya cakupan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Paser sangat rendah atau masih dibawa 50 persen, karena kurangnya informasi ke masyarakat.

“Ini disebabkan masih adanya masyarakat yang belum setuju adanya Vaksinasi, karena mendengar berita Hoaks dan ke kurang tahuan Masyarakat tentang pentingnya vaksin, yang diakibatkan kurangnya sosialisasi,” terang Masitah.

Sehingga, masih kata Wabup Masitah, berharap peran Satlinmas sangat penting untuk membangkitkan semangat masyarakat dengan menyampaikan pentingnya vaksinasi dalam memerangi covid-19.

sementara kegiatan Pelatihan sendiri diikuti 68 Satlinmas kecamatan dan kegiatan dilaksanakan di Aula Kantor Satpol PP, Rabu (10/11/21).

Pengalaman Pribadi, 

Wabup menyampaikan pengalaman pribadinya jika masyarakat di Kabupaten Paser sudah termakan Isu-isu liar tentang vaksin yang berkembang di masyarakat membuat sebagian masyarakat khawatir, bahkan sampai takut untuk melakukan vaksinasi.

“Saat itu saya bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke Desa Pasir Mayang, saat tiba di desa tersebut, yang awalnya banyak warga di teras rumahnya, tiba-tiba sepi,” ujar Wabup Masitah.

Ternyata menurut Masitah, warga bersembunyi di dalam rumah  karena takut disuntik vaksin Covid-19.

“Setelah dijelaskan Kepala Desa yang datang adalah bukan petugas kesehatan untuk melakukan vaksin, baru mereka barani keluar rumah. Saya hitung saat itu ada sekitar 20 warga yang bersembunyi didalam rumah,” ujar Masitah.

Warga yang sembunyi di rumah sebut Wabup, karena panik dan ketakutan setelah membaca informasi hoaks tentang vaksin Covid-19.

“Mereka sembunyi karena banyak mendengar atau membaca berita-berita di media sosial dan informasi lainnya sehingga mereka takut,” ungkapnya. 

Untuk itu, Wabup kembali berharap, semua unsur dari Camat, Lurah, kepala desa, BPD serta tokoh masyarakat, adat maupun tokoh agama ikut membantu mensosialisasikan infomasi vaksin Covid-19 ke masyarakat.(*/humas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here