Suhaili FT, Bupati Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat
penasatu.com, Lombok Tengah – Bupati Kabupaten Lombok Tengah, Suhaili FT menegaskan, vaksin Covid-19 yang sudah masuk ke NTB sudah melalui uji klinis dengan baik.
Karena itu, dia meminta masyarakat tidak percaya dan terpengaruh terhadap isu yang berkembang terkait negara asal vaksin.
Itu kan katanya dari Cina, tapi Cina tidak pakai. Itu jangan dipercaya, hoaks itu. Orang senewen yang bilang begitu,”kata Suhaili akhir pekan ini di Praya.
Dia juga meminta masyarakat untuk tidak mempercayai kabar yang berseliweran mengenai adanya warga yang meninggal dunia setelah divaksin.
Itu tidak ada. Kan yang divaksin perdana kemarin itu Pak Presiden di Indonesia. Itu perdana kemarin. Itu salah satu contoh hoaks. Jadi jangan kita percaya hoaks kayak begitu lah,”ujarnya.
Dia meyakini bahwa pemerintah sama sekali tidak memiliki tujuan untuk menyengsarakan masyarakat. “Itu tidak mungkin. Masyarakat sengsara yang susah juga pemerintah,”imbuhnya.
Dia juga mengatakan kalau jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Lombok Tengah sejatinya sudah siap divaksin seperti rencana awal pada Jum’at (15/1/2021) kemarin. Akan tetapi, vaksin ditunda atas instruksi dari pemerintah pusat.
Karena tidak ada alasan untuk menolak karena ini untuk kepentingan bersama,”ujarnya.
Langkah pemerintah untuk pelaksanaan vaksinasi ini menurutnya patut disyukuri sehingga Covid-19 bisa segera hengkang dari Indonesia terutama Lombok Tengah.
Justru kita harus syukuri langkah yang diambil pemerintah sangat tepat agar Covid-19 segera hengkang dari Lombok Tengah, tutup Suhaili.*
Laporan : Dierman