Angin Kencang, Sembilan Orang Nelayan Terombang ambing, 2 Masih Dicari

0
589

Penasatu.com, Sergai,Sumut – Akibat kencangnya angin serta derasnya hujan di laut membuat membuat Kapal Motor (KM) Dedy yang sedang melaut tenggelam karena menghamtam batu karang, Senin (23/12/20) dikira pukul 03.00 dini hari tadi.

KM Dedy yang membawa penumpang 9 orang nelayan ini dalam keadaan hendak menuju pulang dari mencari ikan.

Setelah berlindung di Pulau Berhala sejak pukul 19.00, KM Dedy melanjutkan perjalanan pulang. Namun saat masih diperjalanan sekira pukul 21.00 angin kencang kembali datang, sehingga membuat Dedi sang Tekong (pengemudi)membuang jaring (pukat) dengan maksud untuk bertambat. Dalam suasana sedikit aman, sebagian penumpang tertidur.

“Namun naas, sekitar pukul 01,00 Wib salah seorang ABK bernama Rahim tersentak dan melihat Sampan KM Dedy sudah karam diduga buritan sampan KM Dedy pecah terhempas batu karang, ” ucap Rahim.

Lanjut Rahim, melihat karamnya sampan yang mereka tumpangi, Rahim merteriak “Bangun, bangun”, kepada rekan-rekannya yang sedang tidur, kata Rahim lagi.

Dengan rasa kalang kabut, Rahim menggapai tutup Fiber dan berenang sambil mengayuh tutup fiber dengan tangan selama 2 jam sambil terminum air laut untuk menghampiri Kapal Pukat Ancau (pukat cumi-cumi) asal Belawan yang sedang berlabuh.

“Alhamdulillah, beberapa ABK Kapal Pukat Ancau melihat dirinya yang sedang terombang-ambing dihantam ombak dan menyelamatkannya, sambil mengatakan 8 rekannya masih berada di tengah laut, ” bilang Rahim kepada ABK Pukat Ancau tersebut.

Kemudian Kapal Pukat Ancau menitipkan Rahim kepada salah satu sampan tradisional asal Tanjung Beringin yakni Sampan Cekman sekitar pukul 06.15 Wib.

Karamnya Sampan KM Dedy jenis pukat lingkung tersebut di Tuasan Mindang 1 min 700 sekitar 6 mil dari bibir pantai, pungkas Rahim.

Berikut nama-nama ABK Sampan Kapal KM Dedy yang karam tersebut.

Tekong Dedy (35)

ABK, Rahim (32) Incek (60) Yudi (23) Aboy (16) Arif (18) Habib (22) Ipan (25) dan Fitra (16).

Adapun ABK KM Dedy yang sempat terselamatkan. Dedy, Incek, Rahim, Aboy, Arif dan Habib.

Sementara 2 ABK KM Dedy bernama Fitra (16) dan Ipan (25) hingga berita ini diturunkan masih dalam pencarian oleh beberapa sampan nelayan asal Tanjung Beringin.

Rahim ABK KM Dedy yang pertama kali selamat kepada Media, Senin (23/11/2020), berharap kepada seluruh petugas yang terkait agar dapat mencari dan menemukan rekan-rekannya yang karam yang masih belum diketemukan, ” kata Rahim.

Sementara kedua orang tua ABK KM Dedy yang saat ini belum diketemukan, terlihat sangat histeris sambil menangis mendengar anak-anaknya yang masih belum di ketemukan, dan berharap kepada petugas agar dapat menemukan anak-anak mereka.(Ariadi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here