92 Ribu Seragam Sekolah Dibagikan Gratis, Pemkot Balikpapan Tegaskan Komitmen Pemerataan Pendidikan

0
4

Teks foto: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Irfan Taufik.

Penasatu.com, Balikpapan – Sebanyak 92.000 stel seragam sekolah dibagikan secara gratis kepada siswa baik skeolah negeri maupin swasta di tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Taman Kanak-Kanak.

Seragam gratis ini merupakan komitmen serius pemerintah kota (Pemkot) Balikpapan dalam menjamin akses dasar pendidikan yang setara bagi seluruh anak.

Penyerahan simbolis dilakukan di SMP Negeri 27 Balikpapan Tengah, Rabu (16/7/2025), diserahkan langsung oleh Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud SE didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Irfan Taufik dan Ketua DPRD Kota Balikpapan, Alwi Al Qadri.

“Tahun ini adalah tahun keempat program ini berjalan, dan skalanya terus berkembang. Kita bagikan seragam nasional, batik, dan pramuka kepada siswa SD, SMP, termasuk PAUD, TK, hingga SKB,” jelas Irfan Taufik saat diwawancarai usai kegiatan.

Menurut Irfan, seragam dibagikan tidak hanya ke sekolah negeri, tapi juga swasta dan madrasah. Termasuk 420 TK yang juga menerima bantuan berupa seragam batik.

Diakui Irfan pemilihan SMPN 27 sebagai lokasi penyerahan seragam gratis lantaran untuk memperkenalkan kalau SMP Negeri 27 ini merupakan salah satu sekolah yang baru di bangun pemerintah kota bersamaan dengan SMPN 28 yang ada di Balikpapan Timur.

Masih Krfan, penerimaan siswa baru tahun ini menjadi penerimaan yang pertama SMP Negeri 27 dan tahun ini telah menampunh sebanyak 128 siswa untuk angkatan pertama.

“Kita pilih SMP 27 karena ini sekolah baru. Di sinilah anak-anak dari berbagai latar belakang, termasuk yang mendapat subsidi penuh dari yayasan mitra pemerintah, mulai menempuh pendidikan,” ujar Irfan.

Seluruh seragam dibeli menggunakan APBD Kota Balikpapan, bukan dari dana BOS. Anggaran yang disiapkan mencapai sekitar Rp27-28 miliar.

“Ini adalah program prioritas Pak Wali Kota. Dana disiapkan khusus agar tidak ada anak yang tertinggal hanya karena tidak mampu membeli seragam,” tutupnya.(*/adv)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here