Gelar Tradisi Penghormatan Wisuda Purna Bakti Bagi 28 Anggota Polri, Ini Pesan Kalpolda Kaltim

0
380

Foto: Kapolda Kaltim, Irjen Pol.Drs Imam Santoso, M.Si didampingi Ketua Bhayangkari Kaltim, Ade Imam Sugianto saat foto bersama wisudawan.

Balikpapan, Penasatu.com – Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) gelar Tradisi Wisuda Purna Bakti yang dipimpin langsung Kapolda Kaltim, Irjen Pol Drs.Imam Sugianto, M.Si didampingi Ketua Bhayangkari Kaltim, Ade Imam Sugianto dan dihadiri seluruh para Pejabat Utama, di Halaman Mako Polda Kaltim, Jl Syarifuddin Yoes, Sepinggan Balikpapan, Kamis (13/10/2022).

Kegiatan Wisuda Purna Bakti digelar sebagai tanda penghormatan bagi para purnawirawan yang selama ini telah sepenuh hati mengabdikan dirinya sebagai anggota Kepolisian Republik Indonesia.

“Kegiatan ini adalah wujud penghargaan bagi mereka yang telah dengan seluruh jiwa raga mengabdikan dirinya hingga puluhan tahun, ketika memasuki masa pensiun sudah sepantasnya ada acara khusus yang berkesan di hati para purnawirawan, ujar Kapolda Kaltim dihadapan 28 Wisudawan Purna Bakti Polda Kaltim.

Lanjutnya, sesuai dengan undang-undang bahwa usia pensiun dari anggota Polri adalah 58 tahun. Dan untuk Polda Kaltim ada 28 orang telah memasuki masa pensiun atau purna tugas.

“Para purna tugas ini secara hitam di atas putih memang telah mengakhiri masa kedinasan di Kepolisian Republik Indonesia, namun untuk pengabdiannya kepada bangsa, negara dan masyarakat Indonesia belum berakhir, tetapi tetap harus eksis,” imbuh Kapolda.

Mereka akan masuk ke dalam wadah Persatuan Purnawirawan Polri (PP Polri) untuk bertekad tetap setia memberikan pelayanan kepada masyarakat, bangsa dan negara dengan kiprah dan kemampuan masing-masing yang telah diberikan oleh SDM Mabes dan Polda sebelum purna tugas.

Kapolda menyampaikan terima kasih kepada para wisudawan / purnawirawan karena selama bertugas telah mengorbankan waktu, dedikasi dan loyalitas serta darma bakti yang tinggi kepada Polri.

“Semoga para wisudawan / purnawirawan selalu menjaga kesehatan. Ingat bahwa tugas saudara masih dibutuhkan oleh keluarga khususnya istri dan anak”, tutup Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto.

Acara diawali dengan pengalungan medali yang dilapisi emas, kemudian pemberian sertifikat purna bakti dan cinderamata. Selanjutnya tradisi Pedang Pora yang biasanya hanya muncul di setiap prosesi pernikahan perwira, kini sengaja dihadirkan untuk menghormati para Wisudawan Purna Bakti. (*)

penulis: eds.

Sumber: Humas Polda Kaltim

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here