Komisi IV DPRD Balikpapan Sidak SMP Terpadu Regency, Doris: Katanya Progres Sudah 20 Persen, Buktinya?

0
713

Balikpapan, Penasatu.com – Menindaklanjuti hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dilakukan Komisi IV DPRD Kota Balikpapan bersama Formak Indonesia dan PT Sarjis Agung Indrajaya selaku kontraktor pengerjaan pembangunan SMP Terpadu Balikpapan Regency beberapa waktu lalu.

Komisi IV DPRD Balikpapan melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke lokasi pengerjaan, Senin (17/4/2023).

Sidak dipimpin langsung Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan Doris Eko RD dihadiri langsung Wakil Ketua DPRD Balikpapan Budiono dan sejumlah anggota Komisi IV lainnya.

Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan Doris Eko setibanya dilokasi pengerjaan mempertanyakan akses jalan masuk ke lokasi proyek yang hingga kini belum dikerjakan.

“Kenapa jalan masuk tidak dikerjakan, kalau hujan nanti jadi alasan sehingga tidak bekerja.. anggarannya ada kan,” ucap Doris kepada konsultan.

Dalam kunjungan ke lapangan Doris juga mengutarakan kekecewaannya kepada pihak kontraktor. Dimana dalam RDP beberapa waktu lalu pihak kontraktor mengatakan kalau pengerjaan pembangunan SMP Terpadu dalam “On Progres”. Sementara dilapangan tidak sesuai apa yang disampaikan pihak kontraktor.

“Dalam forum resmi disampaikan progresnya mencapai 20 persen lebih, tapi kenyataan dilapangan tidak seperti yang disampaikan,” ungkap Doris.

Selain itu, Doris juga mengungkapkan kekecewaannya lantaran pihak kontraktor dalam hal ini PT Sarjis Agung Indrajaya tidak hadir saat komisi IV meninjau lokasi pengerjaan.

“Tadi katanya kontraktornya sebelum kami datang pamit ke Masjid, tapi kita tungguin kenapa tidak hadir,” tanya Doris.

Oleh sebab itu, Doris meminta agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan memberikan Surat Peringatan Pertama (SP1) kepada pihak kontraktor.

Pasalnya, dari hasil peninjauan Komisi IV telah menemukan sejumlah surat instruksi dari konsultan kepada pihak kontraktor, namun pihak kontraktor tidak menjalankan instruksi dari konsultan.

“Ya..kita minta Disdik berikan surat SP1 kepada kontraktor, karena ini proyek untuk masyarakat kota Balikpapan,” pungkasnya.(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here