Kerja Nyata Bangun Desa, Gabungan Mahasiswa Asal Liang Sola Gelar Sosialisasi Covid-19 dan ASF

0
367

penasatu.com-Manggarai Barat – Kepedulian Putra-putri Desa Liang Sola yang mengenyam pendidikan di berbagai Universitas yang ada di Indonesia untuk membangun desanya perlu mendapat acungan jempol.

Gabungan anak anak yang merupakan mahasiswa/wi dari berbagai perguruan tinggi ini, menggelar sosialisasi keliling kampung di Desa Liang Sola dalam kerja nyata membangun kampung, Sabtu ( 9/1/21).

Mereka langsung menjalani kegiatan sosialisasi untuk beberapa isu yang sangat urgent. Isu tersebut adalah, Merebak kembalinya Covid-19 di wilayah Kabupaten Manggarai Barat pada umumnya dan Lembor khususnya serta keluhan masyarakat terhadap adanya African Swine FeverĀ (ASF) yaitu penyakit yang menyerang babi saat in.

Kegiatan ini sebagai bentuk tindak lanjut atas kordinasi dan diskusi bersama kepala Desa pada 5 Januari 2020 lalu dalam tajuk kampus dan Gerakan membangun kampung.

Mahasiswa/ i anak tanah Liang Sola yang berjumlah 11 orang ini datang dari berbagai kampus dan perguruan tinggi se Indonesia.

Dalam kesadaran dan jiwa muda yang energik mereka ingin terlibat secara penuh dalam Membangun kampung dan desa mereka secara nyata selagi berada ditengah keluarga dan kampung halaman.

Fidelis jemaru, salah satu mahasiswa asal Leweng yang sedang menyelesaikan Sarjana Keguruan Prodi Matematika pada universitas di Bali merasa senang karena bisa terlibat nyata dalam kegiatan ini dikampung nya sendiri.

Hal senada disampaikan mahasiswi yang juga aktivis PMKRI cabang Kupang Priscila Y. Udin, di Universitas Widya Mandira Kupang ini.

Mereka secara padu bersama mahasiswi yang sedang melakukan pratikum di Desa liang Sola, Xaveriani Wulandari dari perguruan Tinggi Akademi Pemerintahan Desa (APMD) Jogyakarta. Kami bangga melakukan kegiatan ini. Kami sungguh sungguh merasakan pergumulan nyata.

Kepala Desa liang Sola Adrianus Harsi, mengapresiasi atas usaha dan niat baik anak tanah liang Sola yang sedang dalam pendidikan ini untuk sama sama meneguhkan warga dan keluarga terhadap tanggap Covid19 dan ASF.

Warga masyarakat yang sedang berada di sawah Maria imacculata Murni berterimakasih kepada anak anak mahasiswa yang sudah ikut menyadarkan warga masyarakat secara berulang ulang seperti yang dilakukan pemerintah Desa sebelumnya.

Kejadian yang luar biasa ini harus menjadi gerakan bersama untuk kebaikan bersama tambah Adrianus.

Lebih lanjut Adrianus Harsi kepala Desa Liang Sola berharap agar selama menjalani perkuliahan on line sahabat mahasiwa/i dengan senang hati untuk berdiskusi banyak hal di kantor Desa Liang Sola dalam membangun kampung dan halaman kita masing masing.

Kalaupun akan kembali ke kampus masing masing, saran dan pendapat kalian akan diharapkan untuk solutif dalam pengambilan kebijakan membangun Desa Liang Sola juga sangat saya harapkan, tutup Adrianus.*

Laporan : Alfonsius Andi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here